Sebagaimana yang kita ketahui bahwa Daerah istimewa Yogyakarta merupakan daerah yang penuh dengan tempat wisata, selain wisata pantainya yang sangat banyak Jogjakarta juga memiliki pilihan jenis wisata lainnya, seperti tempat bersejarah pemandangan alam jam dan lain-lain. Akhir-akhir ini Yogyakarta juga memiliki tambahan tempat wisata yang begitu beragam.
desa ini bernama Bantar wetan banguncipto kecamatan Sentolo kabupaten kulon Progo, desa ini ini berjarak sekitar 15 km barat pusat kota Yogyakarta.
Desa ini sering didatangi oleh wisatawan dalam negeri maupun mancanegara yang ingin menikmati desa ini dengan menggunakan sepeda ontel.
Adalah Mantowil, orang yang yang memiliki ide untuk membuat bisnis wisata sepeda di Sentolo ini, dia menamakan wisata ini dengan towilfiets yang yang diambil dari nama pemiliknya yaitu mantowil atau yang akrab disapa dengan towil dan ditambah dengan kata fiets yang merupakan bahasa Belanda yang memiliki arti sepeda.
Towil mendirikan bisnisnya ini pada tahun 2007, dimana sebelumnya towil merupakan seorang yang bayar agen handicraft dan furniture, dia mengatakan bahwa saat itu dia melihat desa ini memiliki potensi yang sangat menarik jika dijadikan wisata untuk wisatawan mancanegara. saat ini thowil memiliki lebih dari 60 sepeda ontel yang siap mengantarkan wisatawan keliling desa.
Towil mendirikan bisnisnya ini pada tahun 2007, dimana sebelumnya towil merupakan seorang yang bayar agen handicraft dan furniture, dia mengatakan bahwa saat itu dia melihat desa ini memiliki potensi yang sangat menarik jika dijadikan wisata untuk wisatawan mancanegara. saat ini thowil memiliki lebih dari 60 sepeda ontel yang siap mengantarkan wisatawan keliling desa.
Untuk rute yang ditempuh adalah mulai dari dekat rumah thowil di desa Bantar BangunSucipto kemudian rute yang akan ditempuh adalah jembatan Bantar yang dirancang oleh presiden Soekarno, selain itu para wisatawan juga diajak untuk melihat kegiatan yang dilakukan oleh warga sekitar desa tersebut, seperti kegiatan pembuatan tempe.
Jika wisatawan ingin tinggal lebih lama di desa tersebut wisatawan bisa menginap di rumah penduduk desa Bantar. Untuk setiap wisatawan yang ingin mengikuti paket wisata ini biaya yang dikenakan adalah Rp300.000, Di mana mereka akan mendapatkan fasilitas sepeda, beragam makanan tradisional yang dinikmati Di tengah perjalanan.
Jika dihubungkan dengan teori milik Stuart hall tentang encoding-decoding, dimana penikmat wisata tersebut adalah merupakan wisatawan yang datang dari berbagai daerah, mereka mengolah pesan mengenai wisata ini dengan perspektif yang berbeda-beda sesuai dengan pengalaman, pengetahuan masing-masing individu. Yang dengan integrasi pengetahuan dan pengalaman tersebut membuat mereka menjadi tertarik untuk menikmati wisata yang ditawarkan oleh desa ini. Namun agar wisata ini memiliki peminat yang banyak, mobil dan rekan-rekannya bisa mencetuskan strategi agar wisatawan memiliki kesan yang baik mengenai wisata ini.
Komentar
Posting Komentar